Ibadah Umum I (Pentakosta), 5 Juni 2022
Oleh: Pdt. Hari Soegianto
Berbagai permasalahan dan tantangan kehidupan bisa membuat kita gentar. Bahkan, berbagai hal bisa terjadi di luar kekuatan dan pemikiran kita. Bagaimana kita bisa melayani Tuhan di tengah kondisi seperti ini?
Tuhan Yesus tahu kondisi murid-murid-Nya menjelang kematian-Nya, sehingga Dia berjanji untuk memberikan seorang Penolong yang lain (ay. 16). Oleh sebab itulah, para murid itu tidak perlu merasa takut dan sedih. Janji Tuhan Yesus itu digenapi ketika Pentakosta.
Jika kita memperhatikan 1Yohanes 2:1, tersirat bahwa Tuhan Yesuslah yang menjadi Penolong sebelumnya. Dengan demikian, Penolong yang lain yang diberikan Tuhan Yesus akan sama seperti ketika Dia hadir di tengah-tengah murid-Nya. Ketika hari Pentakosta, terjadi tiga peristiwa supranatural: bunyi tiupan angin keras, lidah-lidah seperti nyala api, dan murid-murid berkata-kata dalam bahasa yang lain. Ini menunjukkan bahwa Pribadi yang hadir dalam hari Pentakosta adalah Pribadi istimewa, bukan sekadar kuasa. Dialah Pribadi ilahi ketiga dalam Tritunggal.
Penolong (Yun. parakletos) dalam bahasa aslinya dapat diartikan sebagai pribadi yang berjalan di samping dan menolong. Seorang penafsir menyatakan bahwa Roh Kudus sebagai Penolong tidak sekadar menumpangkan tangan atau menyeka air mata, melainkan juga membalikkan badan orang yang ditolong sehingga dia mampu menghadapi kehidupan. Jadi, Roh Kudus adalah gabungan dari penghiburan dan kekuatan. Jangan pernah lupakan kita memiliki Pribadi yang mampu melakukan lebih daripada apa yang kita pikirkan. Amin.
REFLEKSI
Kita tidak perlu menunggu Roh Kudus datang, Dia sudah datang pada hari Pentakosta. Dia tidak pernah meninggalkan gereja sejak saat itu (John Stott)
PERTANYAAN DISKUSI
- Jika Roh Kudus ada di dalam gereja, bagaimana seharusnya gereja menjalankan pelayanannya?
- Apakah kehadiran Roh Kudus telah membawa dampak dalam diri dan kehidupan Anda? Jelaskan.
REFERENSI AYAT ALKITAB
16 Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya, 17 yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu. (Yoh. 14:16-17)
Anak-anakku, hal-hal ini kutuliskan kepada kamu, supaya kamu jangan berbuat dosa, namun jika seorang berbuat dosa, kita mempunyai seorang pengantara pada Bapa, yaitu Yesus Kristus, yang adil. (1Yoh. 2:1)
