Ibadah Umum II, 8 Oktober 2023. Oleh: Ev. Harry Ratulangi.

Pemazmur telah memiliki firman sehingga dia bisa menuliskan ayat ini dengan mantap. Kita yang telah dilahirkan menjadi anak-anak Allah, maka itu berarti kita telah memiliki firman-Nya (1Ptr. 1:23). Tanpa mendengar atau membaca firman-Nya, kita tidak mungkin bisa percaya pada Kristus (Why. 3:20).

Kita menjadi orang percaya jika mengambil keputusan untuk menerima Kristus menjadi satu-satunya Juru Selamat (Yoh. 1:12-13). Tidak ada orang Kristen otomatis/turunan (orang tua Kristen anaknya langsung menjadi Kristen). Jadi, orang Kristen memiliki dua benih, yaitu dari orang tua dan dari Allah. Semua orang yang menerima Kristus memiliki Roh Kudus di dalam hati mereka (Gal. 4:6; Yoh. 1:12).

Dengan demikian, kita pun bisa berkata tanpa ragu seperti yang dinyatakan pemazmur ini. Setelah itu, kita juga memerlukan air susu rohani, yaitu firman Tuhan, untuk terus bertumbuh (1Ptr. 2:2). Kita harus membaca dan merenungkan firman Tuhan setiap hari (Mzm. 119:97).

Apa akibatnya jika kita membaca dan merenungkan firman Tuhan setiap hari? Kita akan menjadi lebih bijaksana, berakal budi, dan mengerti segala sesuatu yang terjadi (Mzm. 119:98-100), seperti yang terjadi pada jemaat di Berea (Kis. 17:11). Firman Tuhan memiliki banyak manfaat sehingga kita dapat melakukan hal-hal yang benar sepanjang hidup kita (2Tim. 3:15-17). Maka, carilah Tuhan dengan segenap hati dan menyimpan firman-Nya dalam hati (Mzm. 119:10-11). Amin.

REFLEKSI

Firman Tuhan yang telah kamu terima dengan telinga, peganglah erat-erat dalam hati (John Calvin)

PERTANYAAN DISKUSI

  1. Banyak orang yang mencapai kesuksesan walaupun mereka tidak memiliki firman Tuhan. Bagaimana tanggapan Anda terhadap fenomena ini?
  2. Apakah Anda telah memiliki kebiasaan untuk membaca dan merenungkan firman Tuhan setiap hari? Apa kendalanya (jika ada)?

REFERENSI

Firman-Mu itu pelita bagi kakiku

dan terang bagi jalanku.

(Mzm. 119:105)

Karena kamu telah dilahirkan kembali bukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal. (1Ptr. 1:23)

Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku. (Why. 3:20)

12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya; 13 orang-orang yang diperanakkan bukan dari darah atau dari daging, bukan pula secara jasmani oleh keinginan seorang laki-laki, melainkan dari Allah. (Yoh. 1:12-13)

Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam hati kita, yang berseru: ”ya Abba, ya Bapa!” (Gal. 4:6)

Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya; (Yoh. 1:12)

Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani, supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan (1Ptr. 2:2)

97 Betapa kucintai Taurat-Mu!

Aku merenungkannya sepanjang hari.

98  Perintah-Mu membuat aku lebih bijaksana dari pada musuh-musuhku,

sebab selama-lamanya itu ada padaku.

99  Aku lebih berakal budi dari pada semua pengajarku,

sebab peringatan-peringatan-Mu kurenungkan.

100 Aku lebih mengerti dari pada orang-orang tua,

sebab aku memegang titah-titah-Mu.

(Mzm. 119:97-100)

Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. (Kis. 17:11)

15 Ingatlah juga bahwa dari kecil engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus. 16 Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. 17 Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik. (2Tim. 3:15-17)

10   Dengan segenap hatiku aku mencari Engkau,

janganlah biarkan aku menyimpang dari perintah-perintah-Mu.

11    Dalam hatiku aku menyimpan janji-Mu,

supaya aku jangan berdosa terhadap Engkau. (Mzm. 119:10-11)

About the author

Leave a Reply