Ibadah Umum I, 29 Januari 2023

Oleh: Pdt. Stephen Leonard

Yohanes 3:16 menyatakan kasih Allah yang begitu besar kepada kita. Di dalamnya, kita dapat belajar alasan, tujuan, dan sasaran dari kasih Allah yang begitu besar itu. Kasih Allah tersebut diberikan secara umum kepada orang-orang di dunia, yang semuanya mendapat tawaran untuk menerima hidup kekal, serta secara khusus kepada orang-orang yang percaya kepada-Nya.

Hanya orang-orang yang percaya kepada-Nyalah yang menerima anugerah khusus, yaitu hidup kekal. Orang-orang yang tidak percaya kepadanya akan binasa, yaitu mengalami kematian kekal. Tidak ada jalan lain di luar Yesus yang membuat kita bisa diselamatkan (Yoh. 14:6). Kita berutang sangat besar kepada-Nya, sehingga kita bebas dari  murka Allah dan kebinasaan (Yoh. 3:36).

Setelah tahu isi hati Bapa, bagaimana respons kita? Allah telah menyediakan anugerah-Nya secara cuma-cuma (gratis). Marilah kita terima dengan percaya kepada-Nya. Namun, bukan sekadar percaya, tetapi juga menghidupi kepercayaan tersebut. Tinggalah senantiasa di dalam kasih-Nya dan mengasihi sesama sesuai standar-Nya (Yoh. 15:9-12). Amin.

REFLEKSI

Iman yang menyelamatkan adalah percaya pada Yesus Kristus yang hidup untuk pengampunan dosa dan hidup kekal bersama Allah (Wayne Grudem)

PERTANYAAN DISKUSI

  1. Ada sebagian orang yang berpendapat bahwa mereka akan serius dengan kehidupan rohani kelak ketika masa tua. Bagaimana tanggapan Anda?
  2. Apakah Anda masih sesekali meragukan kasih Allah? Dalam kondisi seperti apa dan ayat-ayat Alkitab yang manakah yang dapat meneguhkan Anda kembali tentang kasih-Nya?

REFERANSI AYAT ALKITAB

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. (Yoh. 3:16)

Kata Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.” (Yoh. 14:6)

Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal, tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan murka Allah tetap ada di atasnya. (Yoh. 3:36)

9 “Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu. 10 Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya. 11 Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh. 12 Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu. (Yoh. 15:9-12)

About the author

Leave a Reply