Ibadah Umum II, 31 Juli 2022
Oleh: Pdt. Claudia Angelina
Kitab Yeremia ditulis ketika bangsa Israel sedang berada dalam pembuangan di Babel. Yeremia mengirim surat untuk memberikan pengharapan tentang adanya kelepasan setelah 70 tahun. Secara khusus, pasal ini menyatakan tentang syalom (damai, sejahtera) dan bagaimana bangsa Israel menemukannya. Kesejahteraan hanya akan diraih ketika bangsa Israel taat kepada Tuhan. Maka dari itu, selalu ada tuntunan Tuhan di tengah segala tantangan. Mari kita pelajari apa saja janji Tuhan.
Pertama, janji akan kepastian jawaban (ay. 10-13). Allah meminta bangsa Israel untuk menikmati kehidupan di pembuangan (ay. 4-6). Bahkan, diminta untuk mendoakan kesejahteraan (syalom) kota di mana mereka diam dalam pembuangan (ay. 7). Mereka diminta untuk menikmati syalom sampai pada akhirnya nanti keluar dari pembuangan setelah 70 tahun. Inilah rancangan Allah, yang berbeda dengan nubuat-nubuat palsu pada waktu itu yang berkata bahwa pembuangan tersebut hanya sebentar.
Kedua, janji akan kepastian pemulihan (ay. 14). Dalam keadaan yang sulit, satu hal yang dapat membuat kita tenang adalah berada di dekat Tuhan. Dengan bersandar pada janji-Nya, kita dapat melangkah. Tuhan pasti akan mendengar tatkala kita berseru kepada-Nya dalam doa.
Marilah kita terus arahkan pandangan pada Tuhan dan janji-janji-Nya. Kembalilah pada Tuhan dari ketidaktaatan kita sehingga kita memiliki kekuatan di tengah tantangan hidup. Amin.
REFLEKSI
Kehendak Allah tidak akan membawa kita ke tempat di mana kasih karunia Tuhan tidak dapat menopang kita (Billy Graham)
PERTANYAAN DISKUSI
- Tantangan-tantangan apa saja yang bisa kita hadapi ketika menanti jawaban Tuhan?
- Apa saja yang harus kita lakukan ketika menanti jawaban Tuhan?
REFERENSI AYAT ALKITAB
4 “Beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel, kepada semua orang buangan yang diangkut ke dalam pembuangan dari Yerusalem ke Babel: 5 Dirikanlah rumah untuk kamu diami; buatlah kebun untuk kamu nikmati hasilnya; 6 ambillah isteri untuk memperanakkan anak laki-laki dan perempuan; ambilkanlah isteri bagi anakmu laki-laki dan carikanlah suami bagi anakmu perempuan, supaya mereka melahirkan anak laki-laki dan perempuan, agar di sana kamu bertambah banyak dan jangan berkurang! 7 Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu. (Yer. 29:4-7)
10 Sebab beginilah firman TUHAN: Apabila telah genap tujuh puluh tahun bagi Babel, barulah Aku memperhatikan kamu. Aku akan menepati janji-Ku itu kepadamu dengan mengembalikan kamu ke tempat ini. 11 Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. 12 Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu; 13 apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati, 14 Aku akan memberi kamu menemukan Aku, demikianlah firman TUHAN, dan Aku akan memulihkan keadaanmu dan akan mengumpulkan kamu dari antara segala bangsa dan dari segala tempat ke mana kamu telah Kuceraiberaikan, demikianlah firman TUHAN, dan Aku akan mengembalikan kamu ke tempat yang dari mana Aku telah membuang kamu. — (Yer. 29:10-14)